Umumnyasepatu basket punya sol sepatu dengan motif herringbone (zigzag). Motif ini membantu kita berhenti dan bergerak dengan cepat. Dengan motif sol sepatu tersebut, pemain basket tidak akan mudah terpeleset saat sedang bertanding dan juga bisa menghentikan langkah secara mendadak dengan baik. Umumnya saat bermain basket di dalam ruangan Sepatusepak bola tak jarang memunculkan bau tak sedap yang bisa sangat mengganggu indra penciuman. Munculnya bau tak sedap pada sepatu sepak bola bisa jadi karena pengguna tak melakukan perawatan dengan baik.; Berikut ini cara-cara menghilangkan bau tak sedap pada sepatu sepak bola.; SKOR.id - Sebagai senjata ampuh di atas lapangan, sepatu sepak bola seharusnya Jadi para pemain sepak bola menggunakan sepatu yang ada pul di bagian bawahnya agar mereka bisa mengerem laju lari di atas lapangan yang licin. Hal ini lantaran adanya pul membuat sepatu memiliki 1 Pilih pakaian yang nyaman. Hal terpenting dalam berpakaian untuk bermain sepak bola adalah memastikan Anda bisa bebas bergerak sehingga dapat bermain tanpa terganggu oleh pakaian. Oleh karena permainan biasa cenderung tidak melibatkan seragam, Anda tidak perlu khawatir dengan peraturan pakaian sepak bola resmi. AmOodli. Olahraga tenis dan squash memerlukan banyak pergerakan ke samping. Sepatu lari biasa tidak memberikan stabilitas yang tepat untuk gerakan ini. Sepatu tenis dan squash lebih berat dan lebih kaku daripada sepatu lari biasa. Desain ini cocok untuk aktivitas stop-and-go, yang mengharuskan Anda untuk berhenti dan bergerak secara mendadak. 4. Sepatu untuk lari Jenis sepatu ini baik dan hanya cocok untuk Anda gunakan saat berlari. Sepatu untuk lari bersifat fleksibel, sehingga kaki Anda dapat menekuk saat melangkah tapi tidak cocok untuk olahraga dengan banyak gerakan menyamping seperti tenis. Jenis sepatu ini sebaiknya terasa pas di kaki. Jika terlalu sempit, Anda bisa memiliki lepuhan dan memar di kuku kaki. 5. Sepatu untuk jalan Berjalan kaki merupakan salah satu jenis olahraga yang bisa dilakukan siapa saja. Sepatu untuk olahraga jalan kaki harus memiliki bobot ringan, serta memberikan peredaman pada bagian tumit dan mata kaki Anda. Carilah jenis sepatu dengan bagian sol agak membulat, yang membantu Anda memindahkan berat badan dengan lebih mulus dari tumit ke jari kaki. 6. Sepatu olahraga aerobik Sepatu yang Anda gunakan saat melakukan senam aerobik harus ringan untuk menghindari kelelahan saat olahraga. Jenis sepatu ini juga harus memiliki sistem penyerapan guncangan ekstra untuk menghindari nyeri tumit dan mata kaki. Untuk mendukung senam aerobik, Anda juga disarankan untuk berolahraga di permukaan lembut, misalnya di atas matras olahraga. 7. Sepatu cross-training Selain untuk lari, sepatu cross-training juga didesain untuk tetap efektif dalam melakukan berbagai jenis olahraga lain seperti tenis atau olahraga di gym. Sepatu ini harus memiliki fleksibilitas yang baik pada bagian depan kaki untuk berlari, sementara bagian sol juga bisa mendukung untuk melakukan gerakan menyamping lateral. Mengapa penting untuk menggunakan sepatu olahraga yang tepat? Selain melindungi kaki dari bebatuan dan benda lain yang dapat melukai kaki, menggunakan sepatu yang tepat dapat melindungi Anda dari cedera saat berolahraga yang mungkin bisa terjadi. Dengan mengurangi risiko cedera tersebut, tentunya Anda bisa melakukan aktivitas fisik ini dengan lebih nyaman. Beberapa cedera yang dapat Anda hindari dengan menggunakan sepatu yang tepat, antara lain adalah shin splints, tendonitis achilles, dan lepuhan pada kaki yang terasa menyakitkan ketika kaki melangkah. Menurut Mike O’Neill dari The College of Podiatry seperti dikutip dari NHS, terdapat setidaknya 65% olahragawan rekreasional yang menggunakan sepatu yang tidak sesuai dengan jenis aktivitas fisik yang mereka lakukan. Bagaimana cara memilih sepatu olahraga yang baik? Sepatu olahraga yang sesuai bisa membantu Anda meningkatkan performa olahraga dan mencegah cedera. American Orthopedic Foot & Ankle Society merekomendasikan beberapa langkah dalam memilih sepatu yang baik seperti berikut ini. Pertimbangkan untuk membeli sepatu olahraga dari toko khusus peralatan olahraga. Coba sepatu setelah Anda berolahraga atau setelah berlari atau pada penghujung hari. Pada saat itu, kaki dalam ukuran terbesar sehingga mencegah sepatu kekecilan saat Anda gunakan beraktivitas. Gunakan kaus kaki yang biasa Anda gunakan untuk berolahraga saat mencoba sepatu. Pastikan bisa menggerakkan jari-jari kaki dengan bebas saat menggunakan sepatu. Sepatu yang baik akan membuat Anda langsung merasa nyaman saat dipakai. Tidak perlu dibiasakan dulu untuk dipakai beberapa kali sampai terasa nyaman. Cobalah berjalan atau berlari sejenak dengan sepatu Anda. Rasakan apakah sepatu terasa nyaman saat Anda pakai. Atur ulang tali sepatu Anda mulai dari sisi paling ujung. Kencangkan dengan kekuatan yang sama pada sepanjang kaki Anda. Saat Anda berlari, sepatu yang baik akan memberikan pegangan yang baik pada tumit Anda. Sehingga tidak mudah terpeleset saat berjalan atau berlari. Sepatu yang Anda gunakan memiliki masa pakai, sehingga penting untuk menggantinya secara teratur. Masa kadaluarsa sepatu biasanya setelah 300 jam berolahraga atau lari 480 hingga 800 km. Saat itu, kondisi sol sepatu biasanya sudah aus dan apabila Anda tetap memakainya bisa meningkatkan risiko cedera. Anda tidak perlu memiliki sepasang sepatu untuk setiap jenis olahraga. Kebutuhan sepatu olahraga ini bisa Anda pertimbangkan jika melakukan olahraga yang sama sebanyak tiga kali atau lebih dalam seminggu, sehingga membutuhkan sepatu khusus untuk jenis olahraga tersebut. Jawabanmembuat pemain tidak terpeleset atau tidak licin saat bermain klw slhjgn lp jdkn jwban tercds Jawabanmelambung, mendatar, rendah, menggelindingsemoga bener yaaa Posted on Juni 9, 2022 Tujuan sandal dan sepatu dibuat alur – alur agar tidak … saat dipakai Agar tidak mudah tergelincir, , Terpeleset/ tidak mudah tergelincir , Unduh PDF Unduh PDF Apabila sepatu sepak bola Anda yang baru terasa agak sempit, Anda bisa melakukan beberapa cara untuk meregangkannya dengan cepat. Anda dapat meregangkannya dengan membasahi sepatu menggunakan air atau memanaskannya dengan pengering rambut, lalu mengenakan dan menggunakannya untuk berjalan-jalan. Jika ingin meregangkan sepatu tanpa harus mengenakannya, gunakan alat peregang sepatu shoe stretcher atau masukkan kertas koran ke dalamnya. Jika ujung sepatu terlalu sempit dan membuat jari kaki mengerut, berarti Anda harus membeli sepatu baru. 1 Kenakan sepatu dan gunakan untuk berjalan-jalan di sekitar rumah untuk meregangkannya secara alami. Pakai juga kaus kaki olahraga. Kenakan terus sepatu di sekitar rumah ketika Anda menyelesaikan pekerjaan rumah, memasak, atau berkumpul bersama keluarga. Kenakan sepatu selama minimal 30 menit, dan lepaskan jika kaki terasa nyeri. Kenakan kaus kaki tebal, atau beberapa lapis kaus kaki untuk mempercepat peregangan sepatu. Jika titik-titik tertentu pada kaki tergesek oleh sepatu, tutupi area tersebut dengan plester luka agar tidak lecet. 2 Basahi sepatu dan kaus kaki dengan air untuk meregangkannya sambil menunggu sepatu mengering. Masukkan air ke dalam botol semprot, lalu semprotkan pada sepatu dan kaus kaki untuk membasahinya. Anda juga bisa langsung menuangkan air pada keduanya. Pastikan sepatu, dan terutama kaus kaki, dalam kondisi bagus dan lembap. Kenakan kaus kaki dan sepatu untuk beraktivitas selama 30-60 menit hingga mengering sendiri, dan mengikuti bentuk kaki.[1] Anda bisa menggunakan air hangat atau dingin. Teruslah bergerak sambil menunggu sepatu mengering, misalnya dengan melakukan pemanasan sepak bola, atau menggerakkan jari kaki. Oleskan Vaseline di area yang berisiko melepuh sebelum Anda mengenakan sepatu. 3 Gunakan pengering rambut untuk meregangkan sepatu menggunakan panas. Kenakan kaus kaki yang tebal sebelum Anda memakai sepatu. Hidupkan pengering rambut, dan setel dalam pengaturan panas yang tinggi, lalu panaskan sepatu masing-masing selama 5 menit. Jangan memosisikan nozel pengering rambut pada satu titik terlalu lama, tetapi terus gerakkan pengering mengelilingi sepatu secara perlahan untuk meregangkannya menggunakan panas. Setelah dipanaskan dengan pengering rambut, terus kenakan sepatu selama sekitar 10 hingga 20 menit lagi sehingga sepatu akan terus meregang. 4 Rendam sepatu sepak bola di dalam air panas selama sekitar 10 menit untuk membentuknya ulang. Kenakan kaus kaki dan sepatu. Masukkan kaki ke dalam baskom atau ember yang bisa memuat kedua kaki Anda. Tuang air panas ke dalam ember hingga merendam bagian samping dan jari kaki, tetapi tidak mengenai tali sepatu atau tempat untuk mengikat tali sepatu, jika ada. Terus kenakan sepatu di dalam air panas selama sekitar 10 menit, kemudian terus pakai sepatu tersebut selama 30 menit lagi sambil mengeringkannya.[2] Jangan menggunakan air mendidih atau sangat panas karena bisa merusak lem sepatu dan membuat kaki melepuh. Air panas membuat sepatu menjadi fleksibel, dan ketika Anda mengenakannya hingga kering, sepatu akan mengikuti bentuk kaki. Jika sepatu terbuat dari kulit, gunakan kondisioner kulit setelah Anda mengeluarkannya dari dalam air untuk mencegahnya retak. 5 Longgarkan tali sepatu agar Anda bisa mengikat sepatu dengan nyaman. Jika sepatu memiliki tali, mungkin talinya itu yang membuatnya terasa ketat. Longgarkan tali mulai dari atas hingga bawah, lalu masukkan kaki Anda. Sesuaikan lidah sepatu sedemikian rupa hingga Anda merasa nyaman. lalu kencangkan kembali talinya hingga menutupi sepatu.[3] Ulangi proses ini pada sepatu yang lain hingga terasa nyaman di kaki. Iklan 1 Regangkan semua sisi sepatu menggunakan alat peregang sepatu. Terdapat beragam jenis peregang sepatu yang bisa digunakan untuk meregangkan sepatu mulai dari bagian ujung hingga samping sepatu. Masukkan alat peregang ke dalam sepatu dan sesuaikan alatnya untuk meregangkan area yang terasa ketat pada kaki. Biarkan alat peregang tetap di dalam sepatu selama 24 jam. Sebagai contoh, jika ingin membuat sepatu makin lebar, gunakan peregang dua arah. Anda bisa mendapatkan peregang sepatu di supermarket, toko sepatu, atau internet. 2 Masukkan kantong plastik yang telah diisi air ke dalam sepatu untuk diregangkan di freezer. Tempatkan kantong plastik di dalam sepatu hingga mencapai ujung jari. Isilah kantong dengan air hingga memenuhi rongga sepatu, kemudian tutup ujung kantong dengan mengikatnya. Masukkan sepatu ke dalam freezer agar airnya mengembang ketika suhunya berubah dingin. Ini akan meregangkan sepatu. Biarkan sepatu berada di freezer selama semalam agar airnya benar-benar menjadi beku. Pastikan kantong plastik tidak bocor sebelum Anda memasukkannya ke dalam sepatu. Apabila Anda tidak bisa mengeluarkan kantong plastik yang telah membeku dari dalam sepatu, biarkan esnya mencair selama beberapa menit untuk melonggarkan kantong plastik. 3Regangkan bagian atas sepatu dengan memasukkan bola tenis ke dalamnya. Jika sepatu terasa sempit di bagian atas kaki, tempatkan bola tenis sedalam mungkin ke masing-masing sepatu. Biarkan bola tenis tetap berada di dalam sepatu selama semalam untuk meregangkan bagian atas sepatu.[4] 4 Masukkan kertas koran ke dalam sepatu untuk menyesuaikan peregangan. Kumpulkan kertas koran atau majalah, lalu masukkan ke dalam sepatu untuk mengisinya mulai dari atas hingga bagian jari kaki. Tempatkan lebih banyak koran pada area yang ingin diregangkan. Setelah sepatu penuh sesak dengan koran, biarkan selama satu malam agar sepatu meregang secara penuh.[5] Masukkan kertas koran hingga padat agar sepatu benar-benar bisa meregang. 5 Tekuk sepatu dengan tangan untuk meregangkannya di saat senggang. Ketika menonton TV atau ketika duduk menunggu giliran untuk bermain, ambil sepatu dan tarik dengan tangan untuk meregangkannya. Dengan menariknya menggunakan tangan, sepatu akan meregang secara perlahan.[6] Terus regangkan sepatu dengan tangan, masing-masing selama minimal 5 menit. Iklan Hal yang Anda Butuhkan Kaus kaki yang tebal Botol semprot opsional Pengering rambut opsional Baskom atau ember opsional Alat peregang sepatu opsional Kantong plastik opsional Bola tenis opsional Kertas koran opsional Peringatan Apabila ujung sepatu membuat jari kaki harus mengerut, berarti Anda harus membeli sepatu yang lebih besar. Memakai sepatu yang terlalu sempit tidak sehat bagi kaki. Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?

memberi alur pada sepatu sepak bola dapat